Sumber Alkitab dan Ayat Hafalan: Markus 16 : 14 – 20, Markus 16 : 15

Ayat Hafalan: “Beritakanlah Injil” Beritakanlah: dua tangan di taruh didepan mulut seperti orang memanggil. Injil:kedua tangan ditaruh didepan wajah, menyilang membentuk salib.

Pengaturan Kelas: Guru menyiapkan gambar-gambar yang telah diperbanyak dan ditempelkan ke kardus bekas agar lebih tebal dan kemudian digunting menjadi 9 bagian atau lebih. Guru harus menyiapkan juga koran bekas, majalah, handphone, dll sebagai peraga media komunikasi.

Pelajaran Untuk Anak: (Guru menunjukkan beberapa benda seperti koran, majalah, warta jemaat, handphone, juga gambar televisi, radio, dan media komunikasi lainnya. Guru menanyakan kepada anak-anak apa fungsi alat/media tersebut. Tentu saja guru akan mempersiapkan anak untuk bisa mengerti tentang media penyampaian informasi).

Cerita: Dia hidup.. Dia hidup.. Dia hidup..” (guru berlari sambil berteriak mengucapkan kata “Dia hidup”). Kira-kira seperti itulah gambaran murid Tuhan Yesus yang bersukacita, mereka bergembira karena Yesus telah bangkit. Walaupun sebagian murid ada yang belum percaya, “Mana ada orang mati yang hidup kembali..?” “Hai kamu.. (sambil guru menunjuk pada seorang anak), pernahkah kamu melihat orang yang sudah mati dan di kuburkan selama tiga hari bangkit kembali?” (tunggu anak memberi jawaban) “Ya, mana mungkin ada orang yang sudah mati dan dikuburkan selama tiga hari kemudian bangkit kembali”. Kira-kira seperti itu gambaran sebagian orang, mereka tidak percaya kalau Tuhan Yesus telah bangkit.

Tapi Tuhan Yesus berbeda, karena Dia adalah Allah yang menjadi manusia. Tuhan Yesus setelah kebangkitan-Nya dari kematian, Dia menampakkan diri kepada murid-murid-Nya. Ia mau menunjukkan Maha Kuasanya Tuhan, Ia mampu mengalahkan maut.

(gambar 1 Yesus dan Murid-muridNya).  Kemudian tibalah saatnya Tuhan Yesus akan naik ke Surga, Dia menyediakan tempat bagi orang yang mau percaya kepada-Nya. “Pergilah, Beritakanlah Injil” (guru mengucapkan dengan kata penuh wibawa). Itulah pesan yang disampaikan oleh Tuhan Yesus yang terakhir, sebelum Ia terangkat ke Surga. Tuhan Yesus tidak terbang(guru memperagakan gaya terbang), atau naik tangga, atau naik pesawat(sambil memperagakan gerakan naik tangga). Tapi Dia terangkat begitu saja disaksikan oleh semua murid.

(gambar 2 Yesus naik ke sorga). Tuhan Yesus tidak butuh bantuan apa-apa untuk naik ke Surga. Karena Dia berkuasa maka Dia naik dengan mudah ke Surga.

Evaluasi:

1. Siapa yang melihat Tuhan Yesus naik ke Surga?
2. Apa perintah Tuhan Yesus sebelum Dia naik ke Surga?

 

Pelajaran Hidup: Adik adik, Tuhan Yesus naik ke Surga meninggalkan para murid suatu tugas, yaitu memberitahukan tentang Tuhan Yesus kepada semua orang. Wah ini adalah tugas yang sangat besar dari Tuhan Yesus.

Kalau Tuhan Yesus yang memberi perintah mau dilaksanakan atau tidak yah..??”. Iya, perintah ini disampaikan untuk semua orang yang percaya pada-Nya. Kita harus memberitakan Injil, menceritakan kabar baik tentang Yesus Kristus yang sudah mati di salib untuk menebus hukuman dosa saya, kamu dan semua orang.

Apakah para murid takut? Ternyata mereka tidak takut karena ada janji Tuhan bahwa kemanapun mereka pergi ada Tuhan yang akan menolong dan memampukan para murid ini untuk menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada semua orang.

Nah adik adik, maukah adik adik menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada orang lain? Mau? Kita bisa menjadi seperti koran, majalah, handphone, televisi, dll yang memberi informasi kepada orang lain.

Lalu apa yang akan kita ceritakan? Kita akan menceritakan tentang kebaikan dan perbuatan Tuhan yang ajaib dan besar serta Ia mau mengampuni semua orang yang mau percaya kepadaNya.

Aktivitas: Guru menyiapkan gambar –gambar yang telah difotokopi sebanyak jumlah anak. Agar lebih baik dalam pengerjaannya oleh anak secara mandiri dan bisa juga dibawa pulang, maka sebaiknya difotokopi di kertas tebal/cover. Atau bisa juga di kertas biasa namun setelah difotokopi ditempelkan di kardus bekas atau bahan kertas tebal lainnya.

Guru kemudian memotong/menggunting gambar 2 tersebut ke dalam 9 bagian menjadi puzzle empat persegi. Guru dapat memperhitungkan juga keadaan anak di kelas sehingga bisa digunting lebih dari 9 bagian sesuai kemampuan anak. Tugas anak adalah menyatukan potongan itu menjadi gambar yang tepat.

Penjangkauan:Anak membawa gambar 2 ke rumah dan mengerjakannya dengan orang tua/keluarga di rumah.

Keterangan Gambar, Peraga dan Lagu:

Gambar 1       Tuhan Yesus dan murid-muridnya

Gambar 2       Tuhan Yesus terangkat ke Surga disaksikan oleh para murid

Lagu:              

Kabarkan Injil-Nya